Spesifikasi Harga Oppo Mirror 3

Oppo kembali menggebrak pasar Indonesia dengan produk menarik di kelas menengah yang diberi nama  Oppo Mirror 3. Apa yang menarik? Pertama tentu saja prosesor yang dibawa. Menggunakan teknologi komputasi 64 bit, yang merupakan hal baru untuk ponsel-ponsel Android. Sebagai catatan, iPhone 5S yang diluncurkan hampir dua tahun lalu sudah membawa teknologi ini lewat Chip A7-nya.

Berbekal tampilan desain serta spesifikasi yang ditawarkan, kali ini Oppo Mirror 3 membidik segmen menengah kebawah sebagai target utamanya. Sebelumnya OPPO telah meluncurkan smartphone yang ditujukan kalangan menengah atas lewat OPPO R5 dan OPPO N3.

Baca juga : Spesifikasi harga Oppo A31

Sebagai smartphone kelas menengah, spesifikasi yang ditanamkannya pun tak terlalu istimewa. Diketahui perangkat ini ditenagai chipset 64-bit Qualcomm Snapdragon 410, dengan prosesor quad-core 1,2GHz dan RAM 1GB. Kemudian dari sisi memori intenal, OPPO Mirror 3 dibekali ruang kosong 8GB, yang bisa diekspansi menggunakan kartu microSD. OPPO Mirror 3 menyematkan layar sentuh IPS berdiagonal 4,7 inci beresolusi HD 720p (312ppi). Sistem operasi yang dijalankan adalah Android 4.4 KitKat, dengan balutan antarmuka Color OS 2.0.1.

Untuk sisi depan, sebagai penunjang kebutuhan selfie, OPPO Mirror 3 melekatkan lensa beresolusi 5MP. Dengan kekuatan kamera depan seperti ini, rasanya foto selfie akan bisa terakomodasi dengan baik. Untuk menunjang aktivitasnya, Mirror 3 membenamkan baterai berkapasitas 2400 mAh.

Ponsel pintar yang hadir dengan varian warna putih, hitam dan abu-abu harga Oppo Mirror 3  per Oktober 2015 Rp. 3.199.000,-

Kelebihan Oppo Mirror 3 :
• Prosesor 64 Bit.
• Menggunakan Android KitKat dengan kustomisasi ColorOS.
• Support USB OTG.
• Kamera mumpuni dengan fitur Beautify.
• Fitur tambahan yang beragam.

Kekurangan Oppo Mirror 3 :
• Kapasitas Baterai masih terbilang kecil.
• Hasil Benchmark kecil di antara produk harga 3 juta lainnya.

Kesimpulan

Ponsel Oppo Mirror 3 ini tampaknya mengandalkan prosesor 64 bit sebagai keunggulan utama. Wajar saja, karena jenis prosesor ini belum banyak digunakan untuk ponsel, terutama ponsel Android. Jenis prosesor seperti ini memiliki kemampuan yang menjanjikan. Meskipun mungkin akan menghasilkan nilai benchmark rendah terkait ketidaksiapan software benchmarking untuk menghitung kinerja prosesor 64 bit. Namun disamping perdebatan mengenai penting tidaknya prosesor 64 bit, ponsel ini memabwa kamera yang mumpuni, dan sejumlah fitur tambahan yang bukan sekedar menjadi pemanis.

Related Posts:

Tweet